Search for Knowledge
“A mistake is a signal that it is time to learn something new, something you didn’t know before.”

Pengembangan Perangkat Lunak

Apakah Perangkat Lunak itu ?

Perangkat Lunak adalah suatu aplikasi program komputer yang di dalamnya terdapat :

– Program itu sendiri,

– Konfigurasi yang digunakan,

– Dokumentasi yang menjelaskan struktur sistem,

– Dokumentasi yang menjelaskan bagaimana menggunakan sistem,

– Dan informasi tentang versi terbaru

Produk Perangkat Lunak dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dari pemakai perangkat lunak tersebut.

Problem dalam Pembuatan Perangkat Lunak

– Tidak memiliki waktu yang cukup dalam mengumpulkan data pada proses pembuatan perangkat lunak.

– Ketidakpuasan user pada S/W yang dibuat

– Kualitas S/W terkadang meragukan.

– Sulit dalam pengelolaan S/W.

Apakah Rekayasa Perangkat Lunak?

– Rekayasa Perangkat Lunak adalah disiplin ilmu yang membahas semua aspek produksi perangkat lunak, mulai tahap awal spesifikasi sistem sampai pemeliharaan sistem setelah digunakan.

Tujuan RPL

– Meningkatkan keakuratan, performance & efficiency produk secara keseluruhan dalam pengembangan.

– Menerapkan metodologi yang terdefinisi dengan baik untuk resolusi software.

– Rekayasa Perangkat Lunak berhubungan dengan masalah – masalah praktis untuk menghasilkan suatu perangkat lunak. Pendekatan dilakukan dengan model bisnis dan strategi bisnis suatu perangkat lunak.

Pengembangan Perangkat Lunak

– Perancangan Perangkat Lunak

– Pengkodean Perangkat Lunak

– Pengujian Perangkat Lunak

Sumber Perangkat Lunak

– Perangkat Lunak Komersial (Vendor)

– Perangkat Lunak In House / Customized Software

Perangkat Lunak Komersial (Vendor)

Kelebihan : Implementasi Cepat, Penghematan Biaya, Estimasi Biaya dan waktu, Reliabilitas.

Kekurangan : Kesesuaian Rancangan Sistem yang Tidak baik, Ketergantungan pada Vendor, Biaya Tidak Langsung dari Kerusakan SDLC

Penilaian : Kinerja Pengoperasian, Dokumentasi, Kemudahan pembelajaran, Kemudahan penggunaan (pengendalian dan penanganan kesalahan, dukungan)

Penyeleksian : Manfaat Terbesar & Biaya Termurah

Cara :

– Tentukan angka penilaian Total dan Biaya Total

– Tentukan bobot penilaian relatif untuk setiap faktor kinerja umum (Nilai dasar 100)

– Beri penilaian untuk setiap faktor kinerja (proposal, benchmark, penilaian terpublikasi) – (skala : 1 = jelek s/d 10 = sangat bagus)

– Hitung Skor (Bobot x Penilaian)

– Hitung Angka penilaian total (Jumlah Skor)

– Hitung biaya perangka penilaian (Harga : Total

penilaian)

Perangkat Lunak In House / Customized Software

Mengikuti SWDLS (Software Development Life Cycle)

– Rancangan (Design)

– Kode (Code)

– Uji (Test)

Rancangan (Design)

Bagan terstruktur, SE/Pseudocode, Tabel/pohon keputusan, Kamus data, Diagram W/O, Diagram JSD dsb.

Kode (Code)

3GL, 4GL, Pemrograman Object

Uji (Test)

White Box, Black Box

Macam-Macam Perangkat Lunak

Perangkat Lunak Berdasarkan Pemakai

– Generik: Perangkat lunak yang bisa digunakan secara umum

– Spesifik: Perangkat lunak yang dibuat berdasarkan pesanan

Perangkat Lunak Berdasarkan Fungsional

– Interfacing

– Operating System

– Perangkat Lunak Aplikasi

– CASE Tools

Pengorganisasian

* Proyek Pengembangan Perangkat Lunak

(Komunikasi, Integrasi, koordinasi)

*Pendekatan Organisasi

– Tim pengembangan program (program development team)

– Tim programmer kepala (chief programmer team)

– Tim pemrograman bersama (egoless programming team)

Kualitas Perangkat Lunak

* Dimensi Pemakai :

– Kinerja Pengoperasian Keseluruhan

– Kemudahan Pembelajaran

– Pengontrolan dan Penanganan Kesalahan

– Dukungan dari Pembuat dan Pemelihara

Dimensi Rancangan (MURRE ) :

– Maintainability

– Usability

– Reusability

– Realibility

– Extendability

* Dimensi Nilai Tambah (PDM) :

– Productivity

– Diferensiasi

– Management

Kualitas

– Jaminan Kualitas (quality Assurance)

adalah Proses merancang kualitas ke dalam sistem

– Pengendalian Kualitas (quality Control)

Proses yang memastikan bahwa kualitas sistem telah terpenuhi/tercapai.

Perancangan Perangkat Lunak

– Perancangan Terstruktur

– Perancangan Berorientasi Objek

Perancangan Terstruktur

Orientasi pada Proses dan Data

Alat yang digunakan : DFD, ERD, STD,Bagan Terstruktur, SE/Pseodocode, W/O

Karakteristik Rancangan:

– Modul disusun secara Hirarkis

– Menggunakan logika Call /Perform – based

– Menggunakan Alur Kendali(top to bottom / bottom to top)

– Repetisi dalam satu modul

– Konsep kendali standart(urut,seleksi,repetisi)

Perancangan Berorientasi Objek

Orientasi pada Obyek

Alat yang digunakan : DFD, ERD, STD,Bagan Terstruktur, SE/Pseodocode

Tahapan:

– Mendeskripsikan Obyek, Kelas, Atribut dan Daftar Operasi

– Memodelkan relasi antara Obyek dan Kelas

– Memodelkan Pewarisan

– Menggabungkan faktor MURRE

Pengkodean Perangkat Lunak

Bahasa Pemrograman Yang digunakan :

– 3GL atau 4GL

– Object Oriented Language (OOP)

Jenis Bahasa OOP :

Murni : Smalltalk, Eiffel

Hybrid : C++, Pascal, Cobol

Saat ini : Orientasi Pengembangan OOP pada sistem berbasis Grafik.

Contoh : Vbasic, Delphi, Vfoxpro

Pengujian Perangkat Lunak

Metode merancangtest case :

– White Box Testing

– Black Box Testing

Area Uji :

– Field, Record, File, Entry Data, Kendali, Arus Program

Kesalahan:

– Fatal (Crash,Logika, Hang)

– Serius(Output tidak Benar)

– Minor

Tahapan Pengujian

– Tahap Modul

– Tahap Intergrasi

– Pengujian Sistem (Pengujian Pemulihan, Pengujian Keamanan, Pengujian Stress)

– Pengujian Penerimaan (Pengujian Alfa, Pengujian Betha)

Skenario Pengujian

– Pengembangan test case dan strategi Pengujian

– Pelaksanaan test

– Pelaporan kesalahan yang terdeteksi

– Pengoreksian kesalahan

– Peramalan tingkat reliabilitas

Jenis Laporan Kesalahan

– Saran

– Kesalahan rancangan

– Kesalahan Pengcodean

– Kesalahan Dokumentasi

– Query

Referensi :

https://growthrich.my.id/tinjauan-umum-implementasi-sistem-informasi-membuat-rencana-implementasi-pengembangan-perangkat-lunak-dan-implementasi-perangkat-keras/